Tuntutan pendidikan tinggi semakin meningkat dalam upaya implementasi manajemen pengetahuan. Terkait hal tersebut, seorang pimpinan memiliki peran penting dalam kesuksesannya termasuk bagaimana pengelolaan pengetahuan harus dilakukan.
Penelitian ini mengkaji peran penting kepemimpinan di pendidikan tinggi menghadapi tuntutan organisasi berbasis pengetahuan. Penelitian ini dilakukan dengan metode wawancara pada beberapa pimpinan pendidikan tinggi berkaitan dengan bagaimana perilaku kepemimpinan, kebijakan, dan program yang memungkinkan atau menghambat aktifitas pengelolaan pengetahuan dianalisis.