Dalam manajemen pendidikan tinggi, aspek keuangan merupakan poin yangkrusial dalam mendukung kesuksesan penyelenggaraannya. Biaya pendidikan tinggi pada umumnya terus mengalami peningkatan, dan kini pada taraf mengkhawatirkan. Sayangnya, hal ini tidak didukung oleh sumber pendanaan baik dari sektor negeri maupun swasta, dimana alokasi untuk pendidikan tinggi mengalami tekanan karena pengurangan alokasi anggaran dan walaupun tetap dituntut menunjukkan hasil pembelajaran.
Artikel ini memberikan gambaran hasil studi kasus dari tujuh lembaga pendidikan tinggi di beberapa negara mengenai bagaimana tuntutan hasil pembelajaran dan hambatan finansial dihadapi.